Minggu, 08 Februari 2009

Ciri-ciri orang cerdas



Bagaimana menurut anda ciri - ciri orang Cerdas ?

Apakah dia seorang dengan pendidikan Formal yang tinggi, ataukah Orang tersebut mempunyai pengalaman yang luas, atau bahkan dia seorang yang buta huruf dan tidak pernah mengenyam bangku sekolah sama sekali ? Mungkin anda mempunyai kriteria - kriteria tersendiri tentang orang Cerdas, dan tentu saja apabila orang menganggap kita sebagai orang Cerdas kitapun akan merasa bangga, bukan begitu. :D

Bagaimana jika anda pergi ke dokter, kemudian sang dokter memberikan penjelasan tentang penyakit anda dengan gaya bahasa seorang ahli kedokteran dengan tingkat kesulitan yang susah dipahami oleh sang pasien. Atau mendapatkan penjelasan tentang dunia IT oleh saya misalkan dengan gaya bahasa yang “melangit” (teknis detail) sehingga anda sendiri susah untuk memahaminya, Ataukah seorang Akuntan terkenal menjelaskan kepada kita yang awam tentang kondisi ekonomi global saat ini dengan gaya bahasa yang sedemikian luar biasa sehingga kita hanya melongo dan tengok kanan - kiri tanpa tahu makna apa yang dibicarakannya ? Apakah ini yang disebut seorang yang CERDAS, ataukah menurut anda ini yang dimanakan tingkat kecerdasan yang jauh diatas kita sehingga kita yang awam akan sesuatu hal tidak mengerti dengan apa yang dikemukakan oleh mereka semua itu.

Pernah dengar orang yang bernama MUHAMMAD ? pasti semua orang didunia ini pernah dan tahu siapa Muhammad itu. Ya, dia adalah Nabi yang membawa ajaran Islam yang saat ini mungkin menjadi agama mayoritas di Indonesia atau bahkan di dunia (tidak tahu klo di dunia lain apa juga menjadi mayoritas). Apakah menurut anda Beliau ini termasuk orang Cerdas, kalau saya menganggapnya ya, mengapa demikian. Terbukti dengan efek yang diberikan dari ajaran yang disampaikannya sungguh luar biasa sampai mendunia. Terlepas itu adalah ajaran yang memang ditakdirkan seperti ini, yang ingin saya tampilkan adalah bagaimana cara beliau ini menyampaikan kepada semua orang.

Pada awalnya beliau ini tidak menjelaskan sesuatu secara mendalam dan sangat detail, akan tetapi hanya dengan bahasa sederhana yang bisa dimengerti oleh banyak orang. Apakah beliau ini suka beranalogi untuk menjelaskan sesuatu ? tidak juga menurut saya. Kecenderungan beliau ini menjelaskan sesuatu dengan melakukannya, karena tidak semua orang mengerti gaya bahasa seseorang, arah dan maksud pembicaraannya jadi jika dilakukan terlebih dahulu orang bisa sementara menirunya setelah itu mempelajari lebih detail.

Hal - hal seperti ini yang sering kita lupakan, bahwa kita tidak selalu berada di ruang lingkup masyarakat dengan tingkat intelegensia atau background pendidikan dan wawasan yang sama. Sehingga kita perlu berpikir cukup keras untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain dan orang lain bisa mengerti penjelasan kita. Selamat mencoba untuk “membumi” jangan terus “melangit” karena di langit belum tentu banyak orang, mungkin yang banyak hanyalah benda - benda yang melayang yang sudah tidak memerlukan penjelasan anda :)

Kamis, 15 Januari 2009

Asyiknya Liburan



Asyik, liburan sekolah akhirnya datang juga! Nah, apa rencana liburanmu kali ini? Jalan-jalan ke luar kota atau ke luar negeri bersama keluarga? Hmm, pastinya menyenangkan ya. Tapi, untuk teman-teman yang tidak bisa berpergian, jangan sedih dong. Masih banyak cara kok untuk mengisi liburan.

Melakukan Hobi Sepuas-puasnya
Teman-teman pasti memiliki hobi atau kesenangan masing-masing. Nah, apa hobimu? Membaca? Menulis? Bersepeda? Menonton film? Apapun hobimu, kalau saat hari-hari sekolah teman-teman memiliki waktu yang terbatas. Nah, sekarang kalian bisa melakukannya sepuaspuasnya. Tapi jangan sampai lupa waktu juga ya, apalagi sampai melewatkan jam makan dan lupa membantu orang tua.

Ubah Suasana Kamar
Bosan dengan suasana kamarmu tapi tidak punya waktu untuk mengubahnya? Nah,
sekaranglah saat yang tepat untuk mengubah suasana kamarmu. Cobalah untuk menata ulang kamarmu. Namun sebelumnya, teman-teman bisa menyortir barang-barang yang sudah tidak terpakai lagi. Barang-barang yang sekiranya masih layak pakai dapat disumbangkan pada orang lain yang membutuhkan. Tambahkan pula ornamen atau hiasan baru untuk kamarmu. Teman-teman bisa berkreasi memanfaatkan barang-barang lama untuk menjadi baru lagi. Selain menghemat, temanteman juga bisa mengasah kreativitas, loh. Nah, semangat menghadapi tahun ajaran baru, kan.

Ikut Kursus Singkat
Saat liburan sekolah, biasanya banyak tempat kursus yang menawarkan kursus-kursus singkat, seperti kursus memasak, membuat kerajinan dari tanah liat, membatik, membuat layanglayang, melukis, dan lain-lain. Tertarik ingin mencobanya? Tak ada salahnya kok mencoba kursus singkat liburan. Dengan mengikuti kursus singkat yang teman-teman pilih, baru dan juga mendapatkan teman baru. bisa mempraktekkan apa yang telah dipelajari di rumah. Seru, kan.
teman-teman dapat memperoleh keahlian Setelah mengikuti kursus singkat, temanteman

Ayo Berpetualang
Teman-teman pernah membaca serial petualangan? Nah, teman-teman bisa mencobanya seperti di buku cerita. Temanteman bisa berpetualang di daerah sekitar rumahmu. Batasi juga daerah petualangannya, agar tidak terlalu jauh. Cobalah rute jalan yang berbeda dengan rute yang biasa teman-teman lewati. Selain lebih mengenal daerah rumahmu, Siapa tahu ada hal-hal menarik yang bisa dijelajahi. Ajak teman-temanmu untuk ikut serta supaya acara berpetualang terasa lebih menyenangkan, apalagi kalau sambil berpura-pura menjadi detektif, seru kan! Mau lebih seru lagi, cobalah untuk berpetualang pada pagi hari saat udara masih segar.
teman-teman juga akan menemukan suasana baru.

Wisata Dalam Kota
Jika tidak bisa berkunjung ke luar kota, kenapa tidak menikmati wisata di dalam kota pasti tahu dong, daerah wisata di kotamu. Nah, teman-teman bisa merencanakannya bersama keluarga atau teman-teman. Mau jalan-jalan sambil dapat ilmu? Coba deh, untuk mengunjungi museum yang ada di kotamu. Selain menyenangkan, pastinya pengetahuan teman-teman juga akan bertambah.

nah cekarang tau kan gimana caranya ngabisin liburan...............

Rabu, 14 Januari 2009

Asal-usul HIV


ASAL USUL HIV
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba sangat berbahaya bagi kesehatan maupun ketahanan nasional, biasanya orang memakai narkoba hanya memburu enak sesaatnya saja tidak memikirkan dampak buruknya padahal bisa kena penyakit Hepatitis, HIV, dan penyakit lainya, tapi orang masih bingung tentang asal usul virus HIV .Perdebatan seputar asal-usul AIDS telah sangat menarik perhatian dan sengketa sejak awal epidemi. Namun, bahaya mencoba mengenali dari mana AIDS berasal. Orang-orang dapat menggunakan nya sebagai bahan perdebatan untuk menyalahkan kelompok tertentu atau gaya hidup.
Kasus AIDS pertama ditemukan di AS pada 1981, tetapi kasus tersebut hanya sedikit memberi informasi tentang sumber penyakit ini. Sekarang ada bukti jelas bahwa AIDS disebabkan oleh virus yang dikenal dengan HIV. Jadi untuk menemukan sumber AIDS kita perlu mencari asal-usul HIV.
Asal-usul HIV bukan hanya menyangkut masalah akademik, karena tidak hanya memahami dari mana asal virus tersebut tetapi juga bagaimana virus ini berkembang menjadi penting sekali untuk mengembangkan vaksin HIV dan pengobatan yang lebih efektif. Juga, pengetahuan tentang bagaimana epidemi AIDS timbul menjadi penting dalam menentukan bentuk epidemi di masa depan serta mengembangkan pendidikan dan program pencegahan yang efektif.
Tipe virus apakah HIV itu?
HIV adalah bagian dari keluarga atau kelompok virus yang disebut lentivirus. Lentivirus seperti HIV ditemukan dalam lingkup luas primata non-manusia. Lentivirus yang lain, diketahui secara kolektif sebagai virus monyet yang dikenal dengan SIV (simian immunodeficiency virus) di mana tulisan di bawah garis menunjukkan asal spesiesnya.
Jadi dari mana HIV berasal? Apakah HIV berasal dari SIV?
Sekarang secara umum diterima bahwa HIV merupakan keturunan dari SIV. Jenis SIV tertentu mirip dengan HIV-1 dan HIV-2, dua tipe HIV.
Sebagai contoh, HIV-2 dapat disamakan dengan SIV yang ditemukan pada monyet sooty mangabey (SIVsm), kadang-kadang dikenal sebagai monyet hijau yang berasal dari Afrika barat.
Jenis HIV yang lebih mematikan, yaitu HIV-1, hingga akhir-akhir ini sangat sulit untuk digolongkan. Sampai 1999, yang paling mirip adalah SIV yang diketahui menginfeksi simpanse (SIVcpz), tetapi ada perbedaan yang berarti antara SIVcpz dan HIV.
Jadi apa yang terjadi pada 1999? Apakah sekarang simpanse diketahui sebagai asal HIV?
Pada Februari 1999 diumumkan bahwa kelompok peneliti dari University of Alabama, di AS, telah meneliti jaringan yang dibekukan dari seekor simpanse dan menemukan jenis virus (SIVcpz) yang nyaris sama dengan HIV-1. Simpanse ini berasal dari sub-kelompok simpanse yang disebut Pan troglodyte troglodyte, yang dahulu umum di Afrika tengah-barat.
Peneliti menegaskan bahwa ini menunjukkan simpanse adalah sumber HIV-1, dan virus ini pada suatu ketika menyeberang dari spesies simpanse ke manusia. Namun, belum jelas apakah simpanse merupakan sumber asli HIV-1 karena simpanse jarang terinfeksi SIVcpz. Oleh karena ada kemungkinan baik simpanse maupun manusia terinfeksi dari pihak ketiga, yaitu suatu spesies primata yang masih belum dikenali. Bagaimana pun keadaannya, sedikitnya perlu dua perpindahan terpisah ke manusia.
Bagaiamana HIV dapat menyeberangi spesies?
Telah lama diketahui bahwa virus tertentu dapat menyeberang dari hewan kepada manusia, dan proses ini dikenal dengan zoonosis.
Peneliti dari University of Alabama mengesankan bahwa HIV dapat menyeberang dari simpanse karena manusia membunuh simpanse dan memakan dagingnya.
Beberapa teori lain yang diperdebatkan berpendapat bahwa HIV berpindah secara iatrogenik (diakibatkan kealpaan pihak medis), misalnya melalui percobaan medis. Satu teori yang disebarluaskan secara baik adalah bahwa vaksin polio yang memainkan peranan dalam perpindahan ini, karena vaksin tersebut dibuat dengan menggunakan ginjal monyet.
Tetapi yang penting pada berbagai macam teori ini adalah pertanyaan tentang kapan perpindahan itu terjadi.
Apakah ada fakta kapan perpindahan itu terjadi?
Selama beberapa tahun terakhir memungkinkan bukan hanya menentukan apakah HIV ada di dalam darah, tetapi juga menentukan subtipe virus. Penelitian terhadap subtipe virus, dari infeksi HIV pada kasus-kasus awal dapat memberi petunjuk mengenai kapan HIV pertama kali menyerang manusia dan perkembangan berikutnya.
Tiga infeksi HIV yang paling awal adalah sebagai berikut:
Contoh plasma (cairan darah) yang diambil dari seorang pria dewasa yang hidup di Republik Demokratik Kongo tahun 1959.
HIV ditemukan pada contoh jaringan tubuh dari seorang pemuda Amerika-Afrika yang meninggal dunia di St. Louis, AS, tahun 1969.
HIV ditemukan pada contoh jaringan tubuh dari seorang pelaut Norwegia yang meninggal dunia sekitar tahun 1976.
Analisis yang dilakukan pada 1998 tentang contoh plasma dari 1959 mengesankan bahwa HIV-1 memasuki manusia sekitar 1940-an atau awal 1950-an, lebih awal daripada yang diperkirakan sebelumnya. Ilmuwan lain memperkirakan lebih lama lagi, mungkin sekitar 100 tahun yang lalu atau lebih.
Apakah diketahui di mana HIV pada manusia muncul?
Sekarang banyak orang menganggap karena HIV terlihat berkembang dari satu jenis SIV yang ditemukan pada tipe simpanse di Afrika Barat, ini berarti HIV pertama muncul pada manusia di sana. Kemudian dianggap bahwa HIV menyebar dari Afrika ke seluruh dunia.
Bagaimana pun, seperti yang dibahas di atas, belum tentu simpanse adalah sumber asli HIV dan ada kemungkinan virus ini menyeberang ke manusia, lebih dari satu kesempatan. Jadi mungkin juga HIV timbul pada waktu yang bersamaan baik di Amerika Selatan dan Afrika, atau bahkan muncul di benua Amerika sebelum muncul di Afrika.
Kita mungkin tidak akan pernah tahu secara pasti kapan dan di mana virus ini muncul pertama kali, tetapi yang jelas pada suatu waktu di pertengahan abad 20-an ini, infeksi HIV pada manusia berkembang menjadi epidemi penyakit di seluruh dunia yang saat ini lebih dikenal sebagai AIDS.
Apa yang menyebabkan epidemi ini menyebar secara tiba-tiba?
Ada beberapa faktor yang dapat mendukung penyebaran begitu mendadak termasuk perjalanan internasional, industri darah, dan penggunaan narkoba yang meluas.
Perjalanan Internasional
Peranan yang dimainkan oleh perjalanan internasional dalam penyebaran HIV disorot pada kasus yang sekarang dikenal sebagai ‘Patient Zero’ (pasien asli). Patient Zero adalah seorang pramugara pesawat terbang berkebangsaan Kanada dan bernama Gaetan Dugas yang sering mengadakan perjalanan ke seluruh dunia. Analisis terhadap beberapa kasus AIDS awal menunjukkan bahwa orang terinfeksi tersebut adalah orang yang berhubungan seksual baik langsung atau pun tidak langsung dengan pramugara ini. Kasus-kasus ini yang ditemukan di beberapa kota di AS ini menunjukkan peranan perjalanan internasional dalam penyebaran HIV. Ini juga mengesankan bahwa penyakit ini mungkin diakibatkan oleh satu zat penyebar.
Industri Darah
Sewaktu transfusi darah menjadi bagian yang rutin dari tindakan medis, industri darah untuk memenuhi permintaan darah juga meningkat. Di beberapa negara seperti AS, orang yang menyumbangkan darahnya dibayar, termasuk pengguna narkoba suntikan. Darah yang diperoleh kemudian dikirim ke seluruh dunia. Juga, pada akhir 1960-an penderita hemofilia mulai memanfaatkan pembeku darah yang disebut Factor VIII.
Untuk memproduksi zat pembeku itu, darah dari ribuan donor dikumpulkan yang meningkatkan kemungkinan produk ini tercemar HIV. Karena Factor VIII disebarkan ke seluruh dunia, ada kemungkinan banyak penderita hemofilia terpajan infeksi baru.
Penggunaan Narkoba
Pada 1970-an ditemukan peningkatan ketersediaan heroin seiring dengan perang Vietnam dan konflik lain di Timur-Tengah, yang mendorong pertumbuhan penggunaan narkoba suntikan. Peningkatan penyediaan beserta pengembangan alat semprit plastik sekali pakai dan pembangunan shooting gallery (tempat menyuntik narkoba) di mana orang dapat membeli obat terlarang dan menyewakan perlengkapan menjadi cara lain penyebaran virus.

Mengapa Kita Harus Menghemat Kertas


friend'sz,,,kenapa sih kita nggak boleh buang2 kertas????Kenapa kita harus menghemat kertas?????

nah dicini nieh jawabannya!!!!


Setiap proses produksi kertas memerlukan bahan kimia, air dan energi dalam jumlah besar dan tentu saja bahan baku, yang pada umumnya berasal dari kayu.

Ternyata untuk memproduksi 1 rim kertas diperlukan 1 batang pohon usia 5 tahun .Setelah selesai proses produksi, maka akan di hasilkan limbah yang juga sangat besar, baik secara kuantitatif dalam bentuk cair, gas dan padat, maupun secara kualitatif. Aagar limbah ini tidak mencemari lingkungan, maka diperlukan teknologi tinggi untuk memprosesnya.

Perubahan gaya hidup serta penyesuaian akan perkembangan jaman menyebabkan penggunaan kertas terus meningkat, baik kertas untuk kebeutuhan tulis/cetak maupun kebutuhan kertas untuk sanitasi, makanan/minuman dan penunjang gaya hidup lainnya. Peningkatan kebutuhan kertas tentunya diiringi dengan poeningkatan kebutuhanakan bahan baku dan bahan tambahan lainnya. Konsekwensinya adalah terjadi peningkatan limbah dari proses produksi kertas dan peningkatan jumlah kertas bekas.

Untuk memenuhi kebutuhan kertas nasonal yang sekitar 5,6 juta ton/tahun diperlukan bahan baku kayu dalam jumlah besar yang mahal dan tidak dapat tercukupi dari Hutan Tanaman Industri (HTI) Indonesia. Ironisnya kita lihat disekeliling kita betapa banyaknya kertas yang ada di sekitar kita : dokumen, Koran, majalah, brosur/leaflet/catalog produk, surat-surat bank, kertas ulangan, produk-produk sekali pakai (tissue) dan lain-lain. Padahal menggunakan kertas bekas sebagai bahan baku kertas baru dapat menghemat julah pohon yang di tebang, bahan kimia dan air.

Jika kita tidak mulai meperbaiki pola konsumsi kertas kita sejak saat ini, maka akan terjadi kebiasaan dan ketergantungan untuk selalu menggunkan kertas dalam jumlah besar. Hal ini tentunya akan memberikan tekanan secara terus menerus kepada bumi kita dan memberikan dampak yang kurang menguntungkan bagi lingkungan.

Jadi..kalau masih ada sapu tangan kenapa harus memakai tissue???cekarang tau kan,,kenapa kita tuh harus nge_hemat kertas,,,,,so.....yuk'z kita mulai menghemat kertas !!!!!


Mengapa Miras dan Nafza Haram Cetak E-mail

“Islam melarang minum-minuman keras, berjudi, riba, dan segala bentuk kejahatan”.

Tidak salah apabila kaum Muslim dilarang “me­ngonsumsi” barang terlarang ini. Sebab selain sifat adiktifnya, pengaruhnya pun sangat berbahaya bagi ke­sehatan maupun kesadaran penikmatnya. Tidak sedikit kasusnya, seperti; pemerkosaan, perkelahian dan pembunuhan terjadi akibat pengaruh minuman beralkohol. Dalam beberapa kali tayangan televisi misalnya, pernah terjadi perkelahian antar kelompok pemuda di pulau Ambon, gara-gara menenggak minuman keras.

Kebiasaan “mabuk” juga telah me­muncul­kan kasus penganiayaan anak terhadap orang tuanya sendiri. Dalam sebuah acara televisi bertajuk “Nuansa Pagi”, yang disiarkan salah satu media televisi, edisi 11 Januari 2008” dilaporkan seorang anak telah menganiaya ayahnya. Tindakan nekat ini dilakukan karena tidak senang dengan kebiasaan mabuk-mabukan sang ayah. Contoh “sangat buruk” yang di­per­lihatkan orang tua ini telah membawa petaka di dalam sebuah ke­luarga, dan juga menyebabkan disfungsi keluarga. Sebab itu, tidak salah di dalam sebuah hadist disebutkan: “Islam melarang minum-minuman keras, berjudi, riba, dan segala bentuk kejahatan”.

Pengaruh negatif alkohol
Dalam sejumlah penelitian, alkohol memiliki kaitan yang erat dengan kanker. Ini didasari pada ke­nyata­an bahwa alkohol meningkatkan kadar estrogen. Bagi wanita khususnya, alkohol dapat mening­katkan risiko terkena kanker payudara. Semakin banyak minum mi­numan ber­alkohol, semakin tinggi pula risiko terkena kan­ker payu­dara, demikian pendapat seorang spe­sialis bedah onkologi, Dr. Sutjipto Sp.B.Onk. Alkohol bekerja dengan meningkatkan kadar darah di dalam insulin darah seperti estrogen. Teori ini telah dilakukan melalui sebuah studi physiologis yang telah melibatkan beberapa wanita dalam penga­matannya. Penggunaan alkohol secara berlebihan juga akan ber­akibat lemak menumpuk di hati, yang kemudian ber­kembang menjadi hepatitis kronis dan menyebabkan sirosis (ter­jadinya jaringan parut dan kerusakan sel hati). Ihwal sirosis akan dijelaskan pada bab selanjutnya.

Racun alkohol juga telah menyebabkan kematian, kasusnya menimpa tujuh warga Kecamatan Ujung Gading, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. Sementara puluhan korban lainnya masih dirawat di rumah sakit Pasaman Barat dan Padang. Sementara itu, belum lama terjadi 12 orang meninggal dunia akibat menenggak minuman keras di Indramayu, Jawa Barat. Kasusnya nyaris sama dengan yang di Sumatera Barat.

Merebaknya konsumsi “miras” di wilayah Yogya­karta seiring dengan ditemukannya peredaran dan pe­malsuan produk-produk minumen keras bermerek Vodka dan Mansion. Menurut pembuatnya, kedua minuman yang dibuat dari campuran alkohol dan air mentah ini di­pasok ke kafe dan tempat-tempat hiburan di Yogyakarta.
Berdasarkan data Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta, antara 2004-2006 kasus miras meningkat rata-rata 51 kasus per tahun. Dan setiap bulan mulai Januari - Mei 2007, rata-rata terungkap tiga hingga empat kasus.

Mengapa ketagihan Nafza
Selain miras, penyalahgunaan obat-obatan ter­larang juga semakin menggila di masyarakat. Jika Anda sering menyaksikan tayangan berita-berita kriminal pada siang hari, hampir setiap hari ditemukan kasus serupa. Lalu bagaimana menurut para ahli ihwal ter­jadinya proses “ke­tergantungan” pada barang haram ini.
Ketergantungan atau ketagihan terhadap Nafza, ter­utama narko­tika, seperti putauw, heroin, dan morfin, umum­nya timbul karena terjadi reaksi yang me­nyakit­kan tubuh bersama suasana hati yang tidak nyaman atau dis­foria, bila pemakaiannya dihentikan atau dikurangi atau tidak ditambah dosisnya. Bila seseorang menyalah­gunakan narkotika (artinya di luar sepenge­tahuan dokter untuk keperluan pengobatan seperti pem­biusan atau terapi nyeri) maka cepat atau lambat akan terjadi pe­rubahan reaksi sel saraf khusus di otak (reseptor opioid).

Semakin tinggi dosis narkotika yang dipakai atau semakin lama ketergantungan dengan zat tersebut, maka semakin luas perubahan reseptor opioid yang akan bere­aksi pada saat terjadi gejela putus zat (sakau). Sebab itu, gang­guan fisik pada saat putus zat akan berpengaruh secara langsung pada berat ringannya tingkat ketagihan nar­kotika, demikian kata DR. Rinaldi Nizar, SP.AN (K).

Ketergantungan fisik dengan narkotika sebenarnya merupakan suatu proses yang alami bila kita memakai­nya dalam dosis besar dan berjangka lama. Ini terjadi karena adaptasi dan toleransi terhadap perangsangan itu sendiri sehingga memberi konsekuensi tertentu saat tidak ada rangsangan.
Spesialis Anestesi dari Jakarta ini meng­umpama­kan kebiasaan kita makan yang pedas-pedas, jika tiba-tiba kita mengonsumsi makanan yang tidak pedas, maka makanan itu terasa hambar dan tidak enak. Sebab itu, kita cenderung men­cari cabe atau lada.

Proses ketergantungan atau ketagihan narkotika tidak terjadi sekejap, namun umumnya melalui tahap-tahap setelah mencoba dan menikmatinya, yaitu pe­makaian saat rekreasi atau akhir pekan dan pemakaian situasional (saat depresi atau stres). Psikiater terkenal, Prof. Dr. dr. H. Dadang Hawari, MD. PhD., juga mengatakan hal yang sama. Dengan coba-coba inilah, mereka mulai membiasa­kan diri dengan benda haram itu dan akibatnya akan fatal. Sekali mencoba, bukan mustahil, akan terus mencoba dan men­coba hingga kemudian menjadi pecandu. “Akhirnya mereka tidak bisa mengontrol diri sendiri dan narkotikalah yang mengontrol cara pikir mereka.” demikian kata Dadang Hawari.

“Pengaruh terhadap susunan saraf pusat dan otak inilah yang kurang disadari pecandu. Akibatnya fatal. Pikiran, perasaan dan perilaku menjadi terganggu, “ Sebab itu, tidak heran jika pemakai “narkoba” sering bertindak asosial dan kasar, serta tidak meng­indah­kan tata krama maupun kaidah agama. Katanya lagi, “Walau efek narkotika atau psikotropika berbeda, umum­nya ada satu efek yang sama dan menjadi tujuan pe­makai, yaitu efek euphoria (eforia). Suatu kenikmatan yang terdiri dari rasa senang yang intensitasnya lebih tinggi dibandingkan ke­senangan biasa.”

Selain itu, terdapat juga efek-efek lain seperti ke­adaan segar, lincah, aktif, tenang, santai atau mengantuk yang terlihat pada pemakai obat yang bersifat menekan susunan saraf pusat. Nafza memengaruhi pusat peng­hayatan kenikmatan otak sebagaimana kenikmatan sen­sasi, makan, dan stimulasi seksual. Semakin luas Nafza memengaruhi pusat-pusat peng­hayatan kenikmatan seseorang, semakin kuat pula potensi ketergantungan yang akan ditimbulkan. Juga dapat me­nimbulkan ketergantungan psikologis maupun fisik, terutama bila pemakainya telah mencapai taraf ke­tergantung­an.

Jika tidak men­dapatkan Nafza yang di­kehen­dakinya, maka timbul keadaan lepas zat (with­drawal­­state) yang gejalanya terdiri dari gejala fisik dan psikologis, yang disebut dengan istilah “sakauw” atau (sakit karena putao), dan down. Pemakai Nafza juga berpotensi terkena depresi, cemas, takut, dan curiga. Bahkan sebagian pe­candu me­mikirkan untuk menghabisi nyawanya sendiri agar tidak menderita lagi.

Pemakaian Nafza membuat hati dan ginjal bekerja lebih keras, dan pada akhirnya menjadi rusak. Ginjal dan hati yang sedianya bekerja menetralkan racun dari tubuh dan jantung melemah karena pengaruh racunnya. Lebih parah lagi, jika seseorang menggunakan crystal meth, salah satu “drug” yang memiliki efek candu lebih kuat dibanding kombinasi kokain dan heroin. Crystal meth merupakan obat paling berbahaya yang telah me­nyebar dari Iowa (salah satu negara bagian di Amerika), ke daratan Eropa. Hanya sekitar 6% pengguna­nya yang benar-benar mampu berhenti total. Meth secara umum menstimulasi bagian dari otak yang memproduksi dopa­mine, yang membuat Anda mampu merasakan ke­senangan. Meth meng­gandakan sebanyak 12 kali pro­duk­si dopamine dan me­rusak bagian otak. Hingga pada akhir­nya, otak pecandunya tidak akan bisa mem­produksi dopamine “tanpa meth” dan sudah barang tentu tidak ada lagi kenikmatan!

Peredaran meth di negara bagian ini berhubungan langsung dengan produksi jagung. Ya, jagung merupakan tanaman yang banyak ditanam di Iowa. Hampir 80% petaninya menggunakan Anhydrous ammonia. Lalu bahan untuk menyuburkan tanah ini “disalahgunakan” sebagai bahan utama untuk pembuatan meth. Maka tidak heran, jika di wilayah yang sebagian besar kotanya dikelilingi kebun jagung ini, orang dengan mudah dapat memproduksi meth. Selain bahan bakunya mudah di­dapat, proses pembuatannya pun cukup sederhana.

Berikut adalah pengakuan Larry, salah seorang pemakai dan pembuat meth kelas kakap kepada wartawan Maxim: “Aku tak bisa berhenti jika sedang bersama meth, jika aku ingin melakukan sesuatu, pasti akan aku lakukan. Jika tak ada yang mau bekerjasama, maka aku akan tetap mengusaha­kannya. Jika harus melakukan ke­kerasan, maka itu harus dilakukan. Meth benar-benar menguasai pikiran­mu. Setelah itu, kamu bukanlah diri­mu lagi.”

Larry yang lahir dan besar di Centerville ini, mulai mengonsumsi meth pada 1994. Lain halnya dengan Dough Fetters, lelaki yang tak kapok keluar masuk penjara ini berterus terang: “Meth adalah hal yang amat buruk, sama­sekali tidak baik, dan melukai semua orang. Sedangkan maraknya penggunaan cannabis sativus atau “ganja”, menurut sebuah penelitian berhubungan erat dengan penurunan kemampuan reproduksi seorang pria. Bukti baru tersebut adalah hasil riset para dokter di New York tentang tumbuhan yang mengandung tetra­kana­binol ini. Mereka melakukan penelitian pada sperma 22 laki-laki yang dalam satu minggu mengon­sumsi ganja. Hasilnya, sperma tersebut berpotensi kehilangan keaktifan gerakan yang sangat diperlukan untuk proses reproduksi. Ganja dengan helai daun yang selalu ganjil ini memiliki zat psikoaktif dengan efek halusinasi.

Perlu berobat dan bertobat
Diperlukan upaya sungguh-sungguh, baik dari pe­makai maupun keluarganya untuk meng­hilang­kan ke­canduan. Terapi yang diberikan harus bersifat holis­tik yang meliputi terapi medik, psikiat­rik/psikologik dan pen­dampingan agama. “Berobat” ber­arti mem­bersih­kan diri dari Nafza, sedangkan “bertobat” meminta pe­ngampun­an Tuhan dan memohon kekuatan iman untuk tidak kembali memakainya, demikian kata Dadang Hawari.

Dalam terapi holistik, pecandu menjalani de­tok­sifikasi untuk menghilangkan racun Nafza. Metode detok­tifikasi ini, menurut Guru Besar Tetap Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini, meng­guna­kan sistem blok total (abstinentia totalis), dimana pasien tidak boleh lagi meng­gunakan Nafza atau turunan sintesa­nya. Detoksifikasi dilakukan untuk membersihkan racun dari tubuh seorang pecandu narkoba. Jika tidak, bagai­mana mau bisa hidup sehat, padahal banyak racun telah mengendap di dalam tubuh. Sehingga menyebabkan berbagai masalah seperti; iritasi, peradangan pada jaringan, dan menurunnya fungsi normal setiap organ tubuh.

TIPS BELAJAR BAHASA INGGRIS



hay friends,,kesulitan dengan bahasa inggris???,,,,,pengen bica bahasa inggris???,,,,
Nah,,aku punya tips buat bica bahasa inggris,,,,
yukz liat..................

  1. Belajar tiap hari
    Cobalah untuk mengalokasikan beberapa saat setiap hari untuk belajar bahasa Inggris. Idealnya saat otak kita sedang bisa menerima dengan baik. Lebih baik belajar 30 menit per hari dibandingkan 3 jam per minggu. Jika dapat menyediakan waktu sejam perhari, cobalah untuk membaginya menjadi 2 atau 3 sesi. Bagi yang bekerja di kantor, mungkin memiliki waktu hanya sedikit seperti pada jam istirahat. Yang terpenting adalah kita dapat meluangkan waktu untuk belajar bahasa Inggris walau barang sejenak.

  2. Review secara teratur.
    Ulangilah setiap materi yang sudah dipelajari beberapa kali. Berikan waktu kepada otak untuk mencerna materi tersebut, tetapi yakinkan bahwa jarak masing-masing materi tidak terlalu lama, misalnya lebih dari beberapa minggu. Jika tidak, kita mungkin saja akan melupakan apa yang sedang dipelajari. Pastikan kita telah memahami isi materi yang ada sebelum melanjutkan ke yang berikutnya.

  3. Fokus pada hal yang menarik
    Begitu kita sudah memahami dasar-dasar bahasa Inggris, segeralah praktekkan baik membaca/menulis/bicara mengenai hal-hal yang menarik. Dengan cara ini akan lebih mudah mengingat kata-kata, frase dan gramatikal. Karena pada dasarnya jika kita menyenangi sesuatu maka akan lebih mudah untuk mengaplikasikannya. Sebagai contoh melalui musik. Kalau kamu menyenangi nyanyi tapi tidak terlalu berminat sama bahasa Inggris, cobalah mulai mencari lagu-lagu berbahasa Inggris yang enak dan penyayinya kita sukai baik karena suaranya maupun tampangnya. Logikanya, kalau kita senang dengan lagu tersebut, kita akan berusaha untuk mengerti arti lagunya. Nah, secara tidak langsung kita sudah menyenangi bahasa Inggris lantaran lagu itu.

  4. Perbanyak membaca buku, artikel, tulisan dalam bahasa Inggris.
    Pada awal membaca pasti akan ada banyak kosakata yang kita tidak kenal. Jangan menyerah. Artikan setiap kata dengan bantuan kamus, dan tulis arti kata tersebut di bawahnya. Jika dilakukan secara kontinyu maka dalam beberapa minggu kita pun akan berhenti membuka kamus setiap 2 menit dalam membaca tulisan sejenis.

  5. Perhatikan pengucapan kata.
    Memang kadang sangat susah mengucapkan suatu kata bahasa Inggris dengan baik, tapi bukan berarti tidak mustahil. Logat tidak akan bisa hilang, tapi usahakan untuk memperhatikan pengucapan. Yang pertama harus dilakukan adalah menguasai penguasaan abjad, kemudian perhatikan phonetik yang sering dicantumkan dalam kamus. Kalau masih juga bingung, bisa dilihat di website Oxford English Dictionary. Penjelasan yang diberikan sangat jelas dan mudah dimengerti.

  6. Perbanyak kosakata.
    Luangkan waktu sekitar 15 menit setiap hari untuk belajar kosakata baru. Bisa dengan mengulang kosakanta yang didapat dari bacaan, berusaha mencerna lirik lagu, atau berusaha menangkap dialog film kesayangan. Tulis kosakata yang telah dipelajari di sebuah buku tulis khusus. Dengan begitu kosakata tidak akan hilang.

  7. Coba menulis dalam bahasa Inggris.
    Tidak berarti harus langsung menulis artikel atau karya sastra. Cukup kalimat-kaliamat pendek, disusul dengan paragraph pendek. Lalu coba koreksi sendiri tulisan tersebut. Jangan selalu mengandalkan Word Spelling Check, karena fungsi ini tidak bisa diandalkan untuk memeriksa kesalahan grammar.

    Kuasailah grammar dasar dan ikuti peraturannya dengan telaten. Tidak perlu terburu-buru menulis kalimat yang panjang dan kompleks. Mulai dengan kalimat pendek dengan kosakata yang simple.

  8. Cari teman ngobrol dalam bahasa Inggris.
    Ajak teman-teman untuk meluangkan waktu berbicara bahasa Inggris, entah sekedar ngegosip, membaca dialog atau cerita, atau berdiskusi. Kalau malu, cari tempat yang dirasa cocok dan nyaman sehingga nantinya tidak akan merasa tertanggu dengan apapun. Kalau enggan, cukup latihan sendiri di kamar. Bisa dilakukan dengan melafalkan kata-kata dalam bahasa Inggris, membaca novel kesayangan atau tulisan berbahasa Inggris dengan lantang, melantunkan lagu atau puisi yang berbahasa Inggris.

  9. Coba menonton film berbahasa Inggris
    Tanpa membaca terjemahan serta mendengarkan berita berbahasa Inggris.. Mungkin pada awalnya akan membuat pusing kepala, tapi latihan ini sangat penting. Otak kita pun akan terlatih untuk ter-set dalam bahasa Inggris. Bisa berpikir dalam bahasa Inggris akan membantu ketika kita harus mendengarkan, berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris.

Nah,,,gimana tips-tips na,,menarik bukan....
dijamin deh setelah ikutin tipz-tipz na ini ,,, kamu pasti bica belajar bahasa inggris
GOOD LUCKS YA.....

Warna Persahabatan



Di suatu masa warna-warna dunia mulai bertengkar Semua menganggap dirinyalah yang terbaik yang paling penting yang paling bermanfaat yang paling disukai HIJAU berkata:"Jelas akulah yang terpenting. Aku adalah pertanda kehidupan dan harapan. Aku dipilih untuk mewarnai rerumputan, pepohonan dan dedaunan. Tanpa aku, semua hewan akan mati. Lihatlah ke pedesaan, aku adalah warna mayoritas..."

BIRU menginterupsi: "Kamu hanya berpikir tentang bumi, pertimbangkanlah langit dan samudra luas. Airlah yang menjadi dasar kehidupan dan awan mengambil kekuatan dari kedalaman lautan. Langit memberikan ruang dan kedamaian dan ketenangan. Tanpa kedamaian, kamu semua tidak akan menjadi apa-apa"

KUNING cekikikan: "Kalian semua serius amat sih? Aku membawa tawa, kesenangan dan kehangatan bagi dunia. Matahari berwarna kuning, dan bintang-bintang berwarna kuning. Setiap kali kau melihat bunga matahari, seluruh dunia mulai tersenyum. Tanpa aku, dunia tidak ada kesenangan."

ORANYE menyusul dengan meniupkan trompetnya: "Aku adalah warna kesehatan dan kekuatan. Aku jarang, tetapi aku berharga karena aku mengisi kebutuhan kehidupan manusia. Aku membawa vitamin-vitamin terpenting. Pikirkanlah wortel, labu, jeruk, mangga dan pepaya. Aku tidak ada dimana-mana setiap saat, tetapi aku mengisi lazuardi saat fajar atau saat matahari terbenam. Keindahankubegitu menakjubkan hingga tak seorangpun dari kalian akan terbetik di pikiran orang."

MERAH tidak bisa diam lebih lama dan berteriak: "Aku adalah Pemimpin kalian. Aku adalah darah - darah kehidupan! Aku adalah warna bahaya dan keberanian. Aku berani untuk bertempur demi suatu kausa. Aku membawa api ke dalam darah. Tanpa aku, bumi akan kosong laksana bulan. Aku adalah warna hasrat dan cinta, mawar merah, poinsentia dan bunga poppy."

UNGU bangkit dan berdiri setinggi-tingginya ia mampu: Ia memang tinggi dan berbicara dengan keangkuhan. "Aku adalah warna kerajaan dan kekuasaan. Raja, Pemimpin dan para Uskup memilih aku sebagai pertanda otoritas dan kebijaksanaan. Tidak seorangpun menentangku. Mereka mendengarkan dan menuruti kehendakku." Akhirnya

NILA berbicara lebih pelan dari yang lainnya, namun dengan kekuatan niat yang sama: "Pikirkanlah tentang aku. Aku warna diam. Kalian jarang memperhatikan daku, namun tanpaku kalian semua menjadi dangkal. Aku merepresentasikan pemikiran dan refleksi, matahari terbenam dan kedalaman laut. Kalian membutuhkan aku untuk keseimbangan dan kontras, untuk doa dan ketentraman batin."

Jadi, semua warna terus menyombongkan diri, masing-masing yakin akan superioritas dirinya.
Perdebatan mereka menjadi semakin keras. Tiba-tiba, sinar halilitar melintas membutakan.
Guruh menggelegar. Hujan mulai turun tanpa ampun. Warna-warna bersedeku bersama ketakutan,
berdekatan satu sama lain mencari ketenangan.

Di tengah suara gemuruh, hujan berbicara:
"WARNA-WARNA TOLOL, kalian bertengkar satu sama lain, masing-masing ingin mendominasi yang lain. Tidakkah kalian tahu bahwa kalian masing-masing diciptakan untuk tujuan khusus,
unik dan berbeda? Berpegangan tanganlah dan mendekatlah kepadaku!" Menuruti perintah, warna-warna berpegangan tangan mendekati hujan, yang kemudian berkata:

"Mulai sekarang, setiap kali hujan mengguyur, masing-masing dari kalian akan membusurkan diri sepanjang langit bagai busur warna sebagai pengingat bahwa kalian semua dapat hidup bersama dalam kedamaian.

Pelangi adalah pertanda Harapan hari esok."
Jadi, setiap kali HUJAN deras menotok membasahi dunia,
dan saat Pelangi memunculkan diri di angkasa marilah kita
MENGINGAT untuk selalu MENGHARGAI satu sama lain.
MASING-MASING KITA MEMPUNYAI SESUATU YANG UNIK KITA SEMUA DIBERIKAN KELEBIHAN UNTUK MEMBUAT PERUBAHAN DI DUNIA DAN SAAT KITA MENYADARI PEMBERIAN ITU, LEWAT KEKUATAN VISI KITA, KITA MEMPEROLEH KEMAMPUAN UNTUK MEMBENTUK MASA DEPAN ....

Persahabatan itu bagaikan pelangi:

Merah bagaikan buah apel, terasa manis di dalamnya.
Jingga bagaikan kobaran api yang tak akan pernah padam.
Kuning bagaikan mentari yang menyinari hari-hari kita.
Hijau bagaikan tanaman yang tumbuh subur.
Biru bagaikan air jernih alami.
Ungu bagaikan kuntum bunga yang merekah.
Nila-lembayung bagaikan mimpi-mimpi yang mengisi kalbu